Daerah

Siap-Siap Dedi Mulyadi Akan Kirim Ribuan Guru Ikuti Pembarakan di Markas Marinir

98
×

Siap-Siap Dedi Mulyadi Akan Kirim Ribuan Guru Ikuti Pembarakan di Markas Marinir

Sebarkan artikel ini

GARUTDAILYNEWS.COM-Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berencana mengirim ribuan guru mengikuti pembarakan di markas militer. Menurutnya, tradisi kedisiplinan dan kerapian di barak marinir perlu diterapkan di sekolah.

Hal itu disampaikan Dedi saat menutup Pendidikan Gapura Panca Waluya di Markas Marinir Cilandak. Ia menegaskan, sikap dan lingkungan sekolah harus meniru standar korps marinir.

“Sikap gurunya harus seperti korps marinir. Lingkungan sekolah yang bersih dan tertata harus seperti korps marinir. Toiletnya pun harus seperti korps marinir,” ujarnya.

Dedi menilai, upaya ini bertujuan menciptakan lingkungan sekolah yang membuat siswa betah. Karena itu, ia menekankan bahwa Pendidikan Panca Waluya tidak hanya diikuti siswa, tetapi juga guru.

“Doktrinnya harus disampaikan oleh guru-guru, bukan hanya oleh korps marinir,” tegasnya.

Rencananya, pada November dan Desember mendatang akan ada dua gelombang peserta yang masuk barak militer: seribu siswa dan seribu guru. Bahkan, Kepala Dinas Pendidikan beserta seluruh pejabatnya akan turut mengikuti pembarakan agar merasakan atmosfer yang sama.

Menurut Dedi, pembarakan bertujuan membentuk karakter yang saling menumbuhkan — silih asah, silih asih, silih asuh. Jika karakter berbeda dan ego masing-masing dibawa, siklus kebersamaan akan terganggu.

Ia mencontohkan dunia sepak bola: meski dipenuhi pemain bintang, sebuah tim akan gagal jika tidak memiliki irama yang sama.

“Di pendidikan militer, semua orang dibuat sama. Tidak boleh membawa asal-usul atau ego daerah masing-masing. Semuanya harus ditanggalkan,” pungkasnya. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *